Wednesday, April 20, 2016

Apakah Mahar Yang Paling Barakah ?

Kali ini, seorang bintang film ditanya apakah ia ingin menikah lagi
seusai bercerai. Ia menjawab mau tapi dengan syarat maharnya lima miliar rupiah.
Apakah Mahar Yang Paling Barakah ?


Mahar. Dalam berbagai hadits, ia dikaitkan dengan keberkahan pernikahan dan keberkahan seorang istri. Bahwa pernikahan yang paling barakah merupakan yang paling mudah maharnya. Pun istri yang barakah merupakan yang paling mudah maharnya.

إِنَّ أَعْظَمَ النِّكَاحِ بَرَكَةً أَيْسَرُهُ مُؤْنَةً

“Pernikahan yang terbesar keberkahannya ialah yang paling mudah maharnya” (HR. Ahmad)

مِنْ يُمْنِ الْمَرْأَةِ تَيْسِيرَ خِطْبَتِهَا وَتَيْسِيرَ صَدَاقِهَا وَتَيْسِيرَ رَحِمِهَا

“Sesungguhnya di antara tanda keberkahan istri merupakan mudah meminangnya dan mudah/ringan maharnya dan mudah rahimnya” (HR. Ahmad; hasan)

Mudah maharnya bukan berarti wajib terjangkau. Umpama semacam yang tak jarang terjadi di desa, mahar 100 ribu rupiah. Tak wajib semacam itu. Sebab dalam praktiknya, semacam diriwayatkan Aisyah radhiyallahu ‘anha, mahar Rasulullah terhadap para istri beliau rata-rata sebesar 12,5 uqiyah. Kalau diuangkan di zaman kini kurang lebih Rp 100 juta. Tetapi ketidak sedikitan pula sahabat beliau yang menikah dengan mahar yang relatif terjangkau. Abdurrahman bin Auf radhiyallahu ‘anhu sewaktu menikah di Madinah, maharnya merupakan emas seberat sebuah biji. Ali bin Abu Thalib radhiyallahu ‘anhu sewaktu menikah dengan Fatimah radhiyallahu ‘anha, maharnya merupakan baju besi. Bahkan ada sahabat yang maharnya merupakan sepasang sandal, ada pula yang maharnya hanya sebuah cincin besi.

Jadi mahar itu intinya yang diridhai istri. Sedangkan mudah merupakan yang sesuai dengan performa calon suaminya dan tak susah untuk mencarikannya. Sebab ada yang maharnya tak semahal mahar sahabat tetapi susah mencarinya. Umpama uang tunai 31.122.014 rupiah sebab nikahnya pada tanggal 31 Desember 2014.

Apabila kami lihat maharnya para sahabat, baik yang mahal maupun yang terjangkau, semuanya mudah. Tak ada yang hingga mempersusah diri. Yang maharnya ratusan dirham, nyatanya mahar itu mudah bagi calon suaminya. Dan tak jarang kali Rasulullah memudahkan mahar pernikahan sahabat beliau dengan berbicara terhadap calon suami “berbagilah sebuahmahar untuk istrimu” lalu sahabat tersebut menjawab, “aku tak punya apa-apa”.
Baca Juga : 3 Tingkatan Manusia dalam Mendapat Rezeki (Rezeki yang Dijanjikan)

Lantas Rasulullah memberbagi solusi yang mudah bagi sahabat tersebut. Dengan menyarankan apa yang ia miliki sebagai mahar. Entah itu baju besi. Bahkan kalau tak punya sesuatu akhirnya maharnya cincin logam alias mengajarkan hafalan Al Qur’an.

Jadi untuk para calon istri, mudahkanlah maharmu. Insya Allah barakah pernikahanmu
semoga bermanfa'at silahkan share

Apakah Mahar Yang Paling Barakah ? Rating: 4.5 Diposkan Oleh: MTMA

0 comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.